Ungkap Kenang Mahasiswa KKN-T FPIK UB 2025

Lutfianti, S.E., Figur Pemimpin yang Menghidupkan Makna Pengabdian


Pasuruan, Seputarperistiwanews.com — Di balik suksesnya pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya tahun 2025 di Kelurahan Kalianyar, 3 Juli - 4 Agustus 2025, tersimpan kisah inspiratif tentang kepemimpinan yang menyentuh hati. Sosok Lutfianti, S.E., Kepala Kelurahan Kalianyar, menjadi figur sentral yang menghidupkan makna pengabdian melalui pendekatan yang humanis dan inklusif. Senin (11/8)

Hal ini diungkapkan oleh Robby Aulia, salah satu anggota tim KKN-T, saat mengenang momen awal interaksi mereka dengan pihak kelurahan.  

“Selama 30 hari pelaksanaan KKN-T, Lutfianti terlibat aktif dalam kegiatan seperti pelatihan budidaya ikan, sosialisasi lingkungan, dan diskusi warga.”ungkapnya

“Lurah Lutfianti bukan hanya membuka pintu kantor, tapi membuka ruang kepercayaan dan kebersamaan yang hangat. Kami merasa diterima bukan sebagai tamu, melainkan sebagai bagian dari keluarga besar Kalianyar,” tambahnya

Di bawah kepemimpinan Lutfianti, Kelurahan Kalianyar menjelma menjadi ruang belajar yang hidup. Bagi para mahasiswa, lokasi pengabdian ini bukan sekadar tempat menjalankan program kerja, melainkan wadah menyelami nilai-nilai kepemimpinan yang berjiwa melayani (servant leadership).

Setiap kegiatan lapangan dipenuhi semangat gotong royong, tawa, dan kerja sama yang solid. Lutfianti hadir bukan sebagai pengarah dari kejauhan, tetapi sebagai mitra aktif yang mendukung penuh setiap langkah tim.  

“Beliau memberi ruang bagi kami untuk tumbuh bersama masyarakat. Itu sangat berkesan,” tambah Robby.


Tim KKN-T FPIK UB 2025 mengaku pulang dari Kalianyar dengan lebih dari sekadar laporan kegiatan. Mereka membawa bekal nilai-nilai ketulusan, kepemimpinan, dan pengabdian yang akan membentuk mereka sebagai insan akademis dan agen perubahan.

Atmosfer kolaboratif dan humanis yang dibangun Lutfianti menjadi fondasi utama keberhasilan program. Sosoknya menjadi contoh nyata bahwa kepemimpinan di tingkat kelurahan dapat menjadi motor penggerak perubahan sosial yang bermakna.

“Kelurahan Kalianyar telah menjadi rumah belajar kehidupan bagi kami. Dan Bu Lutfianti adalah figur pemimpin yang menghidupkan makna pengabdian itu,” tutup pernyataan Tim KKN-T FPIK UB 2025.

(Robby Tim/Arya)

Lebih baru Lebih lama