Mahasiswa UB Kenalkan Metode BUDIKDAMBER kepada Warga Kelurahan Kalianyar
Metode BUDIKDAMBER yang disosialisasikan menggunakan ikan lele sebagai komoditas utama, dipadukan dengan teknik hidroponik sederhana berupa penanaman kangkung di bagian atas ember menggunakan media rockwool. Konsep ini menggabungkan budidaya perikanan dan pertanian dalam satu sistem terpadu yang dapat diterapkan di lingkungan rumah tangga.
Kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari Lutfiyanti, S.E., Kepala Kelurahan Kalianyar, beserta jajaran staf kelurahan. Fasilitas seperti tempat, konsumsi, dan sound system disediakan untuk mendukung kelancaran acara. Dalam sambutannya, Lutfiyanti menyampaikan apresiasi atas inisiatif mahasiswa dan menekankan pentingnya keterampilan seperti BUDIKDAMBER dalam meningkatkan daya saing warga. “Kami ingin warga memiliki keterampilan yang bisa meningkatkan ekonomi keluarga, bahkan membuka peluang usaha baru,” tuturnya.
Antusiasme peserta terlihat jelas saat sesi demonstrasi berlangsung. Ibu-ibu PKK aktif bertanya dan mencoba langsung proses pembuatan BUDIKDAMBER, menunjukkan minat tinggi terhadap metode ini. Sebagai bentuk dukungan lanjutan, mahasiswa KKN-T memberikan bibit lele dan ember modifikasi yang siap digunakan, lengkap dengan sistem tanam hidroponik.
(Tim Rio Bagaskara/ARYA)