Pemerintah Desa Mojoparon Sambut Mahasiswa KKN ITB Yadika Bangil


Pasuruan, Seputarperistiwanews.com – Pemerintah Desa Mojoparon, Kecamatan Rembang, Kabupaten Pasuruan, menyambut kedatangan mahasiswa Institut Teknologi dan Bisnis (ITB) Yadika Bangil yang akan melaksanakan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) di wilayah tersebut. Kamis (24/7)

Kegiatan KKN resmi dimulai dengan observasi lokasi dan pemetaan potensi desa. Mahasiswa dari Fakultas Teknik Informasi dan Fakultas Hukum Bisnis ITB Yadika Bangil terlibat dalam program ini. Mereka akan merancang kegiatan berbasis edukasi, teknologi, dan pemberdayaan hukum masyarakat selama masa KKN berlangsung.

Observasi awal dilakukan di Kantor Pemerintah Desa Mojoparon, menandai dimulainya rangkaian kegiatan KKN. Mahasiswa mulai menyusun struktur organisasi internal dan merancang tema besar kegiatan yang akan dijalankan.

Basecamp operasional mahasiswa telah disiapkan di lokasi yang ditunjuk oleh pemerintah desa. Seluruh kegiatan KKN akan dipusatkan di Desa Mojoparon, dengan fokus pada kontribusi nyata terhadap pembangunan desa melalui pendekatan lintas disiplin ilmu.

H.M. Soleh, Kepala Desa Mojoparon menyampaikan sambutan hangat kepada para mahasiswa. Ia menekankan pentingnya koordinasi dan komunikasi aktif selama pelaksanaan program. “Kami berharap kegiatan ini dapat memberi manfaat nyata, baik bagi mahasiswa maupun warga,” ujarnya.

Kegiatan hari pertama difokuskan pada observasi dan orientasi lokasi, termasuk pemetaan potensi desa dan identifikasi kebutuhan masyarakat. Misbahul Munir, salah satu peserta KKN, menjelaskan bahwa timnya juga mulai menyusun struktur organisasi internal dan merancang tema besar kegiatan. “Kami ingin memastikan program yang kami jalankan relevan dan berdampak. Observasi ini menjadi langkah awal yang penting,” ujarnya.


Meskipun ketua tim dan koordinator lapangan belum ditetapkan, semangat kolaborasi antar mahasiswa sudah terlihat sejak awal. Koordinasi intensif dilakukan sejak pagi hari, menandai komitmen mereka untuk menjalankan KKN secara terstruktur dan berkelanjutan.

Dengan dukungan dari pemerintah desa dan keterlibatan aktif masyarakat, kegiatan KKN ini diharapkan mampu menjadi ruang belajar sekaligus kontribusi nyata bagi pembangunan Desa Mojoparon. Pendekatan lintas disiplin antara teknologi informasi dan hukum bisnis menjadi kekuatan tersendiri dalam merancang solusi yang adaptif dan berorientasi pada pemberdayaan lokal.

(Alif Hakim)

Lebih baru Lebih lama