Pisah Kenang SMP–SMK Ahmad Yani: Resmi Lulus, Air Mata dan Harapan Menyatu di Hari Wisuda
Pasuruan, Seputarperistiwanews.com — Suasana haru penuh rasa syukur menyelimuti halaman Lembaga Pendidikan Ahmad Yani Bangil di Jl. Bader No. 7, Kalirejo Kecamatan Bangil, saat digelarnya acara Purnawiyata dan Pisah Kenang siswa-siswi kelas 9 SMP dan kelas 12 SMK Tahun Pelajaran 2024/2025.
Siswa dan siswi resmi dilepas dalam momen sakral dan penuh makna. Dengan tema “Teruskan Perjuangan, Raih Impian Masa Depan,” acara ini bukan hanya menjadi tanda kelulusan, tetapi juga simbol dimulainya langkah baru dalam kehidupan para lulusan menuju dunia kerja, pendidikan lanjutan, maupun pengabdian kepada masyarakat.
Acara dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an, dilanjutkan lagu kebangsaan Indonesia Raya, serta persembahan karya kreatif dari siswa. Hadir dalam kesempatan ini antara lain Drs. H.M. Amin Tohari, selaku Pembina Lembaga Pendidikan Ahmad Yani, dr. Churin Infidatina, selaku Ketua Lembaga Pendidikan Ahmad Yani, Yustiono, M.Pd., sebagai Kepala SMP, dan Juma’in Setyo Budi, S.T., Kepala SMK Ahmad Yani Bangil. Turut hadir pula para guru, pengawas, tamu undangan, dan para orang tua siswa yang dengan bangga menyaksikan pencapaian putra-putri mereka.
Dalam sambutannya, Drs. H.M. Amin Tohari menyampaikan pesan kuat dan menyentuh: “Perjalanan kalian belum berakhir. Teruskan perjuangan dan tetap semangat meraih masa depan. Jaga sikap, manfaatkan ilmu dan keterampilan dari para guru, dan jadilah insan yang bermanfaat bagi masyarakat.”
Orang tua siswa, Zamroni, ayah dari Ahmad Ghalu Firmansyah, menyampaikan kesan: “Tidak banyak yang bisa saya ucapkan selain terima kasih kepada semua guru yang telah membimbing anak kami selama tiga tahun ini.”
Hal senada disampaikan Miftakhul Jannah, wali siswa Dimas "Selamat kepada seluruh siswa-siswi atas kelulusan yang membanggakan. Ini hasil kerja keras kalian dan bimbingan penuh dedikasi dari para guru. Terima kasih kepada seluruh guru yang telah mendidik anak-anak kami, bukan hanya dalam ilmu, tapi juga akhlak dan keterampilan".
Semoga ilmu yang diajarkan menjadi amal jariyah, dan semoga anak-anak terus melangkah menuju masa depan yang penuh manfaat dan keberkahan. Khusus kepada Ibu Vivi dan guru-guru yang membimbing Ananda Dimas, kami ucapkan terima kasih yang tulus.
Semoga kesuksesan selalu menyertai kalian, dunia dan akhirat. Mohon maaf atas segala kekhilafan. pungkasnya
Sebagai bentuk dukungan nyata terhadap dunia pendidikan dan ketenagakerjaan, hadir pula Arif Suprapto, S.H., mewakili Dr. Muhammad Nurcholis, Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Pasuruan. Dalam sambutannya yang sarat makna, ia menekankan bahwa attitude (sikap), performance (penampilan), dan skill (keterampilan), menjadi modal utama memasuki dunia kerja, bahkan lebih utama daripada sekadar ijazah.
“Sertifikat BNSP menjadi nilai tambah yang sangat penting. Namun tanpa sikap dan etika kerja yang baik, semua itu bisa kehilangan maknanya. Dunia kerja menuntut kesiapan mental dan integritas.”
Arif juga mendorong para lulusan untuk terus belajar, berinovasi, dan tidak ragu menjadi pencipta lapangan kerja: “Lulusan seperti kalian adalah generasi yang diharapkan dapat menjawab tantangan zaman. Jangan hanya mencari kerja, jadilah pembuka jalan bagi yang lain.” pungkasnya
Puncak acara ditandai dengan pengumuman siswa terbaik dari tiap jurusan dan penampilan seni siswa. Diiringi lagu “Sampai Jumpa” dan “Sayonara,” prosesi pelepasan siswa berlangsung penuh haru.
Dalam sambutannya, Drs. H. Mustofa Rodi, Pengawas SMK Provinsi Jawa Timur, mengungkapkan rasa bangganya terhadap kiprah lulusan SMK Ahmad Yani: “Saya menemukan lulusan Ahmad Yani di berbagai pelosok negeri. Mereka bukan hanya teknisi atau pekerja, tapi juga pemimpin, guru, bahkan tokoh masyarakat. Ini bukti nyata kualitas pendidikan Ahmad Yani yang terus berkembang.”
Ia juga mengingatkan pentingnya Bursa Kerja Khusus (BKK) dan program tracing alumni untuk memastikan bahwa lulusan benar-benar terserap di dunia kerja, serta memberi ruang untuk tumbuh sebagai wirausahawan.
Acara yang berlangsung hingga siang hari ini ditutup dengan doa bersama. Namun, bagi para lulusan, ini bukanlah akhir. Sebaliknya, ini adalah permulaan dari babak baru.
Moch. Imron, S.E., Humas Lembaga Pendidikan Ahmad Yani, menitipkan pesan "Dengan semangat “Berakhlak, Berkarakter, dan Siap Bersaing,” lulusan SMP dan SMK Ahmad Yani Bangil diharapkan menjadi generasi penerus bangsa yang tangguh, tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga matang secara moral sikap dan profesional, pungkasnya.
(Arya)
