Pasuruan, Seputarperistiwanews.com — Asap pekat membumbung tinggi di langit Dusun Balungparen, Desa Mojoparon, Kecamatan Rembang, Kabupaten Pasuruan, terjadinya kebakaran lahan kavling milik seorang pengembang. Peristiwa yang terjadi pada Sabtu (11/10) siang ini sempat membuat warga sekitar panik, mengingat lokasi kebakaran hanya berjarak sekitar 100 meter dari permukiman.
Api pertama kali terlihat sekitar pukul 10.30 WIB. Menurut kesaksian warga, angin yang bertiup cukup kencang mempercepat perambatan api ke semak belukar dan rumput kering di sekitar lahan. Beberapa warga berinisiatif memadamkan api dengan alat seadanya, namun kobaran semakin membesar.
Tim Pemadam Kebakaran (Damkar) Pasuruan menerima laporan pada pukul 10.50 WIB dan tiba di lokasi sekitar pukul 11.10 WIB dengan satu unit mobil pemadam dan tujuh personel. Meski menghadapi kendala akses jalan sempit dan sulitnya menemukan sumber air, tim Damkar bergerak cepat dan berkoordinasi dengan anggota Redkar dan warga untuk menjinakkan api.
Setelah berjibaku selama lebih dari dua jam, api berhasil dipadamkan sekitar pukul 13.30 WIB. Petugas menduga kebakaran dipicu oleh aktivitas pembakaran ilalang yang tidak diawasi, sehingga api menjalar ke area rumput kering dan semak belukar.
.jpg)
“Diduga penyebab kebakaran berasal dari pembakaran ilalang yang tidak diawasi, lalu menjalar ke rumput kering,” ungkap salah satu petugas Damkar di lokasi.
Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, hanya ilalang , lahan kavling seluas kurang lebih 1 hektare. Pihak berwenang mengimbau masyarakat agar tidak melakukan pembakaran terbuka, terutama di musim kemarau yang rawan kebakaran.
Kejadian ini menjadi pengingat penting bahwa kelalaian kecil dapat berujung pada bencana besar. Warga diharapkan lebih waspada dan segera melaporkan ke 112, jika melihat potensi kebakaran di lingkungan sekitar.
(ARYA)
