Menanamkan Disiplin dan Kemandirian Sejak Dini di SD Muhammadiyah Bangil
Pasuruan, Seputarperistiwanews.com — Di tengah semangat menyambut bulan Muharram, Sekolah Kreatif SD Muhammadiyah Bangil menghadirkan sebuah kegiatan yang tak hanya meriah, tetapi juga sarat makna: Semarak Muharram Kinclong. Digelar pada Jumat (25/7)
Kegiatan ini menyulap seluruh area perguruan Muhammadiyah Bangil dan halaman sekolah menjadi ruang pembelajaran terbuka yang menghidupkan nilai-nilai kedisiplinan, kebersihan, dan kemandirian.
Diikuti oleh seluruh dewan guru dan siswa, kegiatan ini menjadi cerminan komitmen sekolah dalam membentuk karakter anak sejak dini. Bukan sekadar seremonial, Semarak Muharram Kinclong dirancang sebagai pengalaman langsung yang mengintegrasikan nilai-nilai Islami dengan praktik kehidupan sehari-hari.
Azizah, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, membuka kegiatan dengan pesan reflektif yang menyentuh akar pembentukan karakter. Ia mengajak siswa untuk memahami pentingnya sholat shubuh, datang tepat waktu, dan menjaga kebersihan sebagai bagian dari tanggung jawab pribadi dan sosial.
“Menjaga kebersihan bukan hanya soal penampilan, tapi juga menciptakan lingkungan yang sehat dan nyaman untuk belajar,” ujar Azizah, menegaskan bahwa kebersihan adalah bagian dari ibadah dan etika hidup.
Sebelum kegiatan utama dimulai, Reza, guru pembina, memimpin senam pagi bersama yang diikuti dengan antusias oleh para siswa. Gerakan demi gerakan bukan hanya menghangatkan tubuh, tetapi juga menyegarkan semangat belajar.
“Dengan olahraga, tubuh menjadi lebih sehat dan pikiran lebih segar. Ini modal penting untuk belajar dan beraktivitas dengan semangat,” ungkap Reza, yang percaya bahwa kesehatan fisik adalah fondasi bagi prestasi akademik dan kesejahteraan mental.
Semarak Muharram Kinclong bukanlah kegiatan tahunan biasa. Ia hadir sebagai sarana edukatif yang mengajak siswa untuk memahami dan mempraktikkan nilai-nilai disiplin waktu, kebersihan, dan kesehatan dalam kehidupan mereka. Dengan pendekatan yang menyenangkan dan partisipatif, kegiatan ini membentuk kebiasaan positif yang akan melekat dalam keseharian siswa.
Kegiatan ini menjadi bukti bahwa pendidikan karakter dapat dilakukan secara kreatif dan menyenangkan. Sekolah Kreatif SD Muhammadiyah Bangil menunjukkan bahwa pembelajaran tidak hanya terjadi di dalam kelas, tetapi juga melalui pengalaman langsung yang membentuk sikap dan kebiasaan.
Dengan semangat Muharram, Semarak Muharram Kinclong menjadi momentum awal perubahan menuju generasi yang lebih disiplin, sehat, dan peduli lingkungan.
(Reza SB.)
