Langkah Konkret Lawan Stunting

"Randupitu Luncurkan Gema Randu, Gerakan Kesehatan Berbasis Desa"



Pasuruan, Seputarperistiwanews.com – Dalam upaya mendorong kesadaran dan aksi nyata melawan stunting, Pemerintah Desa Randupitu, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, meluncurkan gerakan terpadu bertajuk Gema Randu (Gerakan Bersama Remaja Bebas Anemia, Anak Sehat dan Ceria, Nutrisi Bumil Tercukupi, Dasar Imunisasi Terlengkap, Unggul di Masa Depan).

Kegiatan utama berupa rembuk stunting ini digelar pada Senin, 7 Juli 2025, di Balai Desa Randupitu. Rembuk ini menjadi forum penting yang mempertemukan lintas elemen, yakni pemerintah desa, tenaga kesehatan, kader posyandu, akademisi, pendamping desa, mahasiswa KKN Universitas Negeri Malang, hingga kelompok masyarakat informasi (KIM). Seluruh pihak menyatukan langkah dalam memetakan strategi pencegahan stunting dari hulu ke hilir.

Kepala Desa Randupitu, Mochammad Fuad, menegaskan pentingnya pendekatan kolaboratif dalam penanganan stunting. “Gema Randu bukan sekadar program, tapi bentuk komitmen kita membangun desa yang sehat, mulai dari remaja, ibu hamil, hingga balita. Tidak bisa berjalan sendiri, harus bergotong royong,” ujarnya.

Diskusi yang berlangsung pun menyentuh berbagai aspek kesehatan masyarakat. Mulai dari edukasi gizi seimbang untuk ibu hamil, imunisasi dasar lengkap untuk balita, hingga pentingnya pencegahan anemia pada remaja putri. Peran keluarga muda menjadi sorotan utama, mengingat pola asuh dan pengetahuan kesehatan keluarga turut memengaruhi tumbuh kembang anak.

Tokoh masyarakat, Kumil Lailah, juga menyoroti pentingnya edukasi sejak dini. “Stunting bukan hanya tentang kekurangan gizi. Ini soal pola hidup, pemahaman orang tua, dan kesiapan remaja dalam menjaga kesehatan diri sejak awal,” jelasnya.

Hadir pula dalam kegiatan ini Bidan Fitria Faharwati, Pendamping Desa Eko Subekti, PLD Wawan Prastyo, ahli gizi dari Puskesmas Kepulungan, serta para kader kesehatan dan perwakilan Badan Permusyawaratan Desa. Para mahasiswa KKN juga berperan aktif melalui penyampaian materi kesehatan yang menyasar remaja dan ibu muda.

Selain sebagai ruang diskusi, rembuk ini juga berfungsi sebagai pemetaan awal program desa yang lebih fokus pada pencegahan stunting dan pemberdayaan keluarga. Harapannya, kebijakan desa ke depan mampu menjangkau kelompok rentan secara tepat dan berkelanjutan.

Dengan semangat Gema Randu, Desa Randupitu membuktikan bahwa solusi stunting tidak harus menunggu dari atas. Dimulai dari desa, dari ruang-ruang rembuk yang membangun kesadaran kolektif, masa depan generasi sehat bisa diwujudkan.

(Santo SB./Arya)



Lebih baru Lebih lama