Pasuruan, Seputarperistiwanews.com – Upaya menekan angka stunting terus dilakukan secara konsisten di Kelurahan Latek. Salah satunya melalui kegiatan rutin Posyandu Stunting (Posting) yang kembali digelar di Aula Kelurahan Latek. Kegiatan ini merupakan bentuk sinergi antara masyarakat, pemerintah kelurahan, dan tenaga kesehatan dari Puskesmas Raci.
Kegiatan Posting bukan hanya sebatas pemantauan pertumbuhan balita, tetapi juga menjadi momen penting dalam memberikan edukasi gizi dan perawatan anak usia dini kepada para orang tua. Menurut Rinda Dwi Siskawati, A.Md., Keb., bidan pembina yang bertugas di wilayah tersebut, kegiatan ini mencakup pemeriksaan kesehatan anak, pemberian makanan tambahan (PMT), serta edukasi tentang pentingnya peran keluarga dalam mendukung tumbuh kembang anak.
“Hari ini, Alhamdulillah dari 13 balita yang masuk dalam kategori stunting, terdapat 2 balita yang dinyatakan lulus karena mengalami peningkatan berat dan tinggi badan secara signifikan. Ini merupakan hasil kolaborasi berbagai pihak serta peran aktif orang tua dalam proses perbaikan gizi anak,” ujar Rinda.
Kepala Kelurahan Latek, Sujarno, S.T., juga turut hadir dan memberikan dukungannya. Ia menekankan pentingnya peran masyarakat dalam menyukseskan program pencegahan stunting di wilayahnya.
“Program Posting ini bukan sekadar kegiatan rutin, tapi wujud nyata dari komitmen kami dalam mempersiapkan generasi yang sehat, cerdas, dan berkualitas sejak usia dini. Kami akan terus mendorong keterlibatan warga agar bersama-sama menjaga tumbuh kembang anak-anak kita,” jelas Sujarno.
Dengan pendekatan berbasis komunitas, Kelurahan Latek menunjukkan bahwa upaya pencegahan stunting tidak harus menunggu skala besar. Langkah kecil yang konsisten, mulai dari edukasi hingga pendampingan keluarga, terbukti dapat memberikan dampak nyata bagi perkembangan balita.
Kegiatan ini diharapkan menjadi contoh inspiratif bagi wilayah lain dalam menjalankan program serupa. Karena dari balita yang sehat hari ini, akan lahir generasi hebat Indonesia di masa depan.
(ARYA KIM)